Kereta Terbang



Kereta Terbang


Jalan panjang menatap awan , terangnya matahari menerangi isi bumi apa kata yang pantas untuk di katakan tidak sempurna bagi seorang wanita. Kisah ini menceritakan sebuah masalah dalam percintaan dan keluarga , pada suatu malam aku menulis sebuah cerita yang mungkin tidak begitu jelas dengan apa maksud dari judul ini .. tapi semua itu kulakukan hanya untuk menghibur diriku , namaku Marcell aku tinggal di jakarta bersama kedua orang tuaku, bagiku disini adalah tempat yang cukup menyenangkan bagi seorang penyendiri.
Entah mengapa setiap kali aku ingin keluar rumah aku selalu berpikir dan bertanya-tanya pada diriku ini terlebih dahulu, apakah aku akan memiliki seorang teman ? mungkin ini adalah pertanyaan yang cukup bodoh , tapi disuatu hari aku memberanikan diri untuk keluar rumah dan hendak mencari seorang teman .. pada akhirnya aku mempunyai seorang teman dan mungkin dia akan menjadi sahabatku.

Pada hari itu pun , kami bermain , bercanda , dan melakukan hal yang bodoh. Aku masih terus berpikir hingga akhirnya sebuah pertanyaan muncul tiba-tiba , “ Mungkinkah dia akan terus menjadi temanku atau sahabatku ? “ dan dia pun sontak menjawab nya “ Pasti , aku akan terus menjadi sahabatmu atau teman mu “ diriku ini terus bertanya-tanya , mengapa kita harus berpisah ketika kita bisa bersama.
Dan tibalah hari yang tidak diinginkan oleh kita berdua , dia pun akhirnya meninggalkan diriku karena orang tua nya yang akan hendak pindah rumah. Tiba-tiba ia pun datang menghapiriku dan berkata “ Tenanglah , aku pasti akan main kesini lagi “ diriku ini tidak bisa menahan air mata yang hendak jatuh.

Setelah beberapa bulan , dia belum kembali untuk menjumpai ku. Akhirnya aku memutuskan untuk terus diam di dalam rumah untuk waktu yang cukup panjang , suatu hari tibalah seorang anak wanita yang pindah ke depan rumahku lebih tepatnya tempat yang pernah di tinggali oleh temanku. Dia sangat cantik , aku memberanikan diri keluar rumah dan bertemu dengannya akan tetapi aku terus bertanya-tanya pada diriku ini “ Apakah dia akan menjadi teman atau sahabatku ? “ aku merasa takut , mungkin saja dia akan pindah rumah lagi dan meninggalkan diriku.

Dengan memberanikan diri , aku hendak menemui nya “ Haii , siapa nama mu ? “ , “ Haii jugaa , nama ku putri “ disinilah kami memulai pertemanan kami untuk waktu yang cukup lama , pada akhirnya kami berdua merasakan ada hal yang aneh. Setiap kami bertemu , aku dan dia merasakan hal yang mungkin bisa dibilang aku dan dia saling memiliki perasaan. Pada hari itulah aku mulai menyatakan perasaan ku kepadanya , dan dia pun juga mengungkapkan rasa yang sama.

Aku dan dia menjalani hari-hari yang terasa sangat indah dan merasakan waktu berjalan begitu cepat , dari itupun aku mengenal tentang CINTA. Disinilah diriku terasa baru memulai hidupku dan tiba-tiba pada suatu hari aku bertemu dengan nya , dia menangis dan memeluku dan mengatakan “ Marcell , maafkan aku .. “ sungguh terasa aneh tiba-tiba diriku ini merasakan takut yang teramat mendalam. Akhirnya aku pun bertanya “ Kenapa ? kamu kenapa , cerita dong sama aku kalo ada masalah “ dia pun langsung menjawab sambil meneteskan air mata “ Aku gaboleh berhubungan lagi dengan kamu “ disinipun aku merasa sangat drop.

Komentar